Sore tadi untuk
kesekian kalinya saya kembali membaca buku yang berisi tentang pemikiran Soe
Hok Gie (Soe Hok Gie Sekali Lagi)
dalam buku tersebut terdapat tulisannya yang berisi tentang penolakan
kehadiran organisasi luar kampus untuk masuk dan berafiliasi dalam dunia intern
civitas. Saya bisa menangkap pemikirannya seperti ini “Bahwa dunia akdemi
haruslah bersih dari tunggangan-tunggangan partai, yakni dari organisasi yang menggunakan
nama mahasiswa, sebab jika hal itu sampai diacuhkan maka otomatis generasi yang
lahir akan menjadi genarasi tunggangan.”
Babak baru
dalam sejarah perkembangan organisasi non kampus yang menggandeng nama
besar mahasiswa diawali pada saat upaya untuk menjatuhkan pemerintahan
Soekarno, dan kemudian sempat Mati suri saat Orde baru, dan kembali hidup pada saat
Reformasi sampai sekarang.